Ya untuk sampai kekota berikutnya aku masih bersama dengan
Rookie trainer bernama Riku. Ya sudahlah. Mengamati bintang bersama Marill
“Wah,Indahnya!”
“Kenapa
kalian Belum tidur?”
“kau ini anak kecil ,sekarang masih sore!”
“=3=”
“kau tau nggak ada Pokemon yang hanya bisa
ditangkap hanya pada malam hari”
“Ah!!! Hanya pada malam hari!?”
“ya.. itu benar…”
“Ah.. keren!!! Oke kalau begitu , ayo Ulat kita
cari pokemon itu!”
“pie…pie…”
Aku dan Ulat pun mulai berkeliling disekitar daerah kami
berkemah. Mengamati setiap sudut yang
ada dan selalu siap siaga. setelah
beberapa menit mencari seekor pokemon aku melihat sebuah cahaya merah menyala
di balik rerimbunan semak belukar.
“Aku
pernah membaca bahwa beberapa pokemon pada malam hari mata mereka akan bersinar
karena pembiasan cahaya….”
“ Go Ulat! String Shot!!!”
Jaring caterpie menjerat seekor Donphan yang sedang tertidur
lelap di bawah pohon. Tunggu dulu, jika yang terjerat itu adalah Donphan, lalu
cahaya pembuasan mata siapa yang tadi? Tak lama setelah menjerat Donphan dengan
String Shoot milik Ulat Ia pun terbangun dan sepertinya dia sedikit marah
dengan apa yang kami lakukan. Jarring yang membelit tubuh Donhanpun dengan
mudah dihancurkannya. Menghadapi situasi yang mendadak berubah itu aku sedikit
berpikir apakah kekuatan Ulat dapat mengalahkannya?
“Pie!!!Pie!!!!”
Seru Ulat dari jauh yang tadinya berada di sampingku
“Hoi!!! Ulat!! Sejak kapan kau ada disana!?” dan
sementara aku berseru pada Ulat yang sudah
menjaga jarak dariku, aku mendengar suara gemuruh yang datang mendekatiku.
Ternyata itu adalah suara yang dibuat oleh Donphan yang
berlari menuju kami. Tapi,”Hei,ulat kenapa kau baru member tahuku sekarang!!!!”
aku dan Caterpie berlari menjauh dari Donphan yang kurasa sekarang sedang
menggelinding kalau nggak salah jurus itu adalah Reload. Sambil berlari
ditengah hutan yang gelap dan hanya ada cahaya dari Bulan dan bintang
diangkasa, kurasa kami tersesat…
~
“Riku!!! Dimana kau? Hah, kemanasih dia?
“Lyra!!!
Kua mencariku!? Aku membawakan tamu tak diundang!!!! Jadi bersiap-siaplah!!!!
“Hah?
Apa maksudmu?”
“hal ini kuserahkan padamu,Ok? Terimakasih……!”
“hei, kau mau pergi kemana lagi Riku!?”
“oh,jadi Dia ea tamu tak
diundang itu? Baiklah, Marill go!!!!”
~
aku berlari dan terus berlari dan Ulat malah santai-santai di pundakku
=_=a. kurasa Donphan sudah tak mengikuti
kami lagi jadi kami berhenti sejenak mengambil nafas… stelah sedikit enakan
dengan olahraga malam yang kulakukan aku merasa kami tersesat lagi. Disekitar
kami kali ini banyak sekali dengan jarring, jarring yang dibuat oleh para
pokemon serangga. Apakah ini adalah sarang dari pokemon serangga yang sangat
kuat? Entahlah… sambil terus mencari jalan keluar, aku dan ulat tetap siaga
dengan segala kemungkinan yang bias terjadi. Taksengaja aku menyentuh dan
memutuskan jarring-jaring yang kami lewati maka mtak lama setelah itu munculah
cahaya yang berkilauan bagaikan bintang dri langit-langit hutan. Melihatnya
disini terasa indah tapi dari sana muncul jarring yang begitu banyak menghujam
aku dan ulat. Dan saat behentinya hujan jarig itu maka turunlah Spinarak dan
Ariados dalam jumlah banyak. Aduh bagai mana nasibku sekarang!!???
“Waduh
bagaimananih, Ulat?”
“Pie-Pie”
Kami berdua tak bias bergerak karena jarring yang begitu
banyak mengenai kami. Tapi tak lama stelah itu muncullah sbuah cahaya dari
kegelapan Hutan. Cahaya itu semakin mendekat dan ternyata itu adalah seekor
pokomon api yaitu Cyndaquil. Dan tak jauh darinya ada seseorang. Siapa mereka?
“Cyndaquil,Ember!!!!”
“Cynda!!!!”
Karena api dari ember yang dikeluarkan oleh Cyndaquil, aku
dan Ulatpun dapat terbebas.
“Cyndaquil habisi mereka semua dengan FlameWhel!!!!”
“Cyndada!!!!!”
Dengan sekejap selurung jarring yang berada disana habis terbakar dan
sebagian besar dari Ariados dan Spinarak yang tadi menyerangku kini mereka
pinsan tak berdaya. Sungguh keren…..
“Hei!!!
Terimakasih atas bantuannya… entah bagaimana jadinya jika tadi nggak ada kamu
dan
Cyndaquil milikmu X)”
“Pokemon Serangga adalah Pokemon yang lemah
jadi aku bias dengan mudah menghabisi mereka semua dengan sekali serang”
“Apa Maksudmu?”
“Kau, hanya dengan pokemon serangga seperti
mereka saja bias kalah….”
“maksudmu!! Aku lemah?”
“syukurlah kalau kau menyadarinya… aku kesini dan
menyelamatkanmu itu adalah karena sebuah kebetulan belaka saja, karena kami
hanya ingin lewat…”
“
Hoi!!! Tunggu kau siapa namu!!!!? Aku akan
membuktikan bahwa pokemon serangga itu tidak selemah yang ada dipikiranmu!!!”
“baiklah walau itu tak penting bagiku…”
“Namaku Soul !!! aku adalah seseorang yang akan menjadi
orang terkuat karena
aku akan menjadi Pokemon Master!!! Ingat itu baik-baik”
Bersambung…..
PERHATIAN!!! CERITA INI HANYALAH
FANFICT BELAKA.
Keterangan
Dialogue warna:
Riku,Ulat(Caterpie),Lyra,Soul,Cyndaquil